Description:
Kencana ungu (Ruellia tuberosa L.) atau pletokan merupakan salah satu tanaman liar yang
dapat tumbuh di berbagai tempat. Tanaman ini (famili Acanthaceae) diketahui mengandung senyawa
senyawa fitokimia yang berpotensi sebagai antibakteri. Review artikel ini bertujuan untuk mengetahui
senyawa fitokimia dari berbagai bagian tanaman kencana ungu serta aktivitasnya sebagai antibakteri.
Metode yang digunakan yaitu studi literatur dari berbagai sumber artikel ilmiah yang ditelusuri melalui
Google Scholar, PubMed, Researchgate, Elsevier dan Science Direct dan disusun menjadi narrative
review. Hasil studi literatur menunjukkan bahwa, tanaman kencana ungu mengandung berbagai jenis
kandungan senyawa fitokimia yang diperoleh dari akar, umbi, batang, dan daun kencana ungu seperti
flavonoid, tanin, saponin, alkaloid, steroid dan fenolik. Ekstrak bagian tanaman kencana ungu telah
terbukti dapat menghambat bakteri seperti Staphylococcus aureus, Salmonella typhi, Escherichia coli,
Shigella dysenteriae, Klebsiella pneumonia, dan Pseudomonass aeruginosa. Aktivitas antibakteri yang
paling tinggi terdapat pada seluruh bagian tanaman kencana ungu yang diekstraksi dengan pelarut
metanol terhadap bakteri K. pneumonia dengan diameter zona hambat sebesar 26 mm. Data kandungan
fitokimia dan aktivitas antibakteri ini dapat dipergunakan sebagai dasar penelitian lebih lanjut untuk
pengembangan produk berbahan baku tanaman kencana ungu sebagai agen antibakteri yang potensial.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/Full+Paper+B-019_209-217.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
I Kadek Adi Putra Suandana