Description:
Nutraceutical merupakan komponen atau zat baik berupa makanan ataupun bagian dari makanan
yang bermanfaat bagi kesehatan manusia dalam hal ini termasuk pencegahan dan pengobatan penyakit.
Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc. var rubrum) merupakan spesies jahe yang telah banyak dipergunakan
sebagai bahan baku dalam industri obat modern ataupun obat herbal (tradisional). Tujuan dari kajian
literatur ini adalah untuk mengetahui apa saja bentuk pemanfaatan jahe merah sebagai Nutraceutical.
Metode yang digunakan dalam kajian ini yakni berupa studi literatur dengan pengumpulan data yang
bersumber dari data primer dan tersier berupa jurnal ilmiah nasional maupun internasional yang ditelusuri
melalui Google Scholar, PubMed, Researchgate, Elsevier, Science Direct, dan situs lainnya. Hasil dari
beberapa studi menunjukkan bahwa ekstrak rimpang jahe merah mempunyai potensi yang besar untuk
dimanfaatkan sebagai antibakteri, antioksidan, dan sebagai imunomodulator. Antibakteri merupakan
senyawa yang dapat menghambat perkembangbiakan bahkan membunuh bakteri yang merugika.
Antioksidan adalah suatu senyawa yang mampu mencegah reaksi oksidasi dari radikal bebas sehingga dapat
meminimalisir berbagai penyakit akibat radikal bebas dengan cara melindungi sel-sel dari kerusakan. Agen
imunomodulator adalah senyawa atau obat yang memodulasi kerja serta fungsi imun tubuh. Sebagai
antibakteri, ekstrak jahe merah menunjukkan hasil positif pada nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM)
sebesar 6.3?n 25% pada bakteri S. aureus dan E.coli secara berturut-turut, sedangkan pada penentuan
Minimum Bactericidal Concentration (MBC) memiliki potensi pada konsentrasi 25% untuk bakteri S.
aureus dan 50% untuk bakteri E. Coli. Pada uji antioksidan dengan metode DPPH ekstrak rimpang jahe
merah mampu menunjukkan aktivitas antioksidan dan termasuk kategori sangat kuat dengan nilai IC50
sebesar 10,35 ?g/ mL. Sebagai imunomodulator ekstrak etanol rimpang jahe merah dapat memberi efek
peningkatan aktivitas fagositosi sel makrofag pada konsentrasi 500 ppm dan dapat meningkatkan proliferasi
sel limfosit. Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa rimpang jahe merah memiliki potensi yang besar
dalam pemanfaatannya sebagai Nutraceutical. Pemanfaatannya sebagai antibakteri, antioksidan, maupun
sebagai imunomodulator menunjukkan hasil yang positif.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/Full+Paper_B-056_631-642.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Ni Komang Diantari