Description:
Kanker prostat merupakan tumor ganas yang menempati urutan kelima jumlah penderita
terbanyak pada pria di Indonesial. Salah satu penyebab terjadinya kanker prostat yaitu adanya ekspresi
berlebih dari reseptor androgen yang meregulasi poliferasi sel kanker prostat pada kelenjar prostat.
Tumbuhan lidah buaya (Aloe vera (L.) Burm.f.) diduga memiliki aktivitas sebagai antikanker. Salah satu
senyawa yang terdapat di dalam tumbuhan lidah buaya dalam jumlah besar adalah aloesin. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi senyawa aloesin dari lidah buaya sebagai antikanker prostat
terhadap reseptor androgen menggunakan metode molecular docking secara in silico. Pengujian dilakukan
dalam beberapa tahapan meliputi penyiapan database struktur 3D senyawa aloesin (CID: 160190) serta
reseptor androgen (PDB ID: 3b67), preparasi serta optimasi aloesin menggunakan Hyperchem 8, preparasi
reseptor androgen menggunakan Chimera 1.11.1, validasi metode molecular docking dan docking senyawa
aloesin dilakukan dengan menggunakan aplikasi AutoDockTools 1.5.6. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa metode molecular docking menunjukkan hasil validasi yang valid karena nilai RMSD yang
dihasilkan sebesar 0,62 Å (? 2 Å). Hasil docking menunjukkan nilai energi ikatan native ligand dengan
reseptor androgen adalah sebesar -9,11 kkal/mol sedangkan nilai energi ikatan senyawa aloesin dengan
reseptor androgen sebagai protein target adalah sebesar -10,68 kkal/mol. Hasil tersebut menunjukkan bahwa
senyawa aloesin yang terkandung dalam tumbuhan lidah buaya memiliki afinitas sebagai inhibitor lebih
kuat dan stabil terhadap protein target yaitu reseptor androgen dibandingkan dengan native ligandnya
dengan nilai energi ikatan yang lebih negatif, sehingga diketahui bahwa senyawa aloesin memiliki potensi
sebagai antikanker prostat secara in silico melalui penghambatan reseptor androgen.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/495-506.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Ni Luh Putu Cintya Pramesti