Description:
Sediaan krim adalah salah satu sediaan farmasi yang memiliki tekstur setengah padat yang
dialamnya mengandung bahan obat yang terdispersi serta terlarut pada bahan pelarut yang sesuai. Paparan
sinar UV pada kulit mampu menyebabkan hiperpigmentasi, dehidrasi, peradangan, kerusakan kolagen,
munculnya garis-garis halus, bitnik-bintik coklat dan kerutan yang mampu memicu timbulnya tanda-tanda
penuaan dini. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka diperlukan senyawa antioksidan yang mampu
mencegah efek negatif yang ditimbulkan radikal bebas pada kulit. Literatur review ini dilakukan dengan
tujuan untuk merangkum serta memberikan informasi kepada pembaca mengenai potensi bahan alami dari
berbagai tanaman yang memiliki aktivitas antioksidan dalam sediaan formula krim. Metode yang digunakan
dalam penelitian literature review article berupa pencarian data base melalui Google Scholar (2017-2022).
Berdasarkan hasil pencarian melalui Google Scholar didapatkan 30 buah jurnal, dengan lebih dari 30
tanaman yang mempunyai aktivitas antioksidan dengan membandingkan nilai IC50 yang diperoleh. Dari
berbagai jenis tanaman pada berbagai formulasi sediaan krim yang mempunyai aktivitas antioksidan yang
tergolong sangat kuat (memiliki nilai IC50 < 50 ppm) pada sediaan krim yaitu daun belimbing wuluh
(Averrhoa bilimbi L.) yang mempunyai nilai IC50 sebesar 0,118 ppm dengan konsentrasi ekstrak daun
belimbing wuluh yang digunakan pada sediaan krim sebesar 7%.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/435-449.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Komang Tri Wahyu Widiantari