Description:
Karamunting (Melastoma malabatchricum L.) mempunyai manfaat bagi kesehatan, diantaranya
sebagaii aktivitas antibakteri. Artikel ini disusun guna memberikan informasi tentang kandungan fitokimia,
aktivitas antibakteri, dan toksisitas dari karamunting. Metode yang digunakan adalah studi literatur dari
beberapa artikel ilmiah yang telah diterbitkan, baik secara nasional dan internasional. Bagian tanaman
karamunting yang dilaporkan memiliki aktivitas antibakteri adalah daun, ranting, bunga, batang, dan akar,
kemudian dilakukan ekstraksi menggunakan metode maserasi. Adapun pelarut yang digunakan seperti, n
butanol, metanol, etil asetat, etanol, dan n-heksan. Dari hasil kajian menunjukkan bahwa karamunting
mengandung metabolit primer dan sekunder, yaitu: karbohidrat, alkaloid, fenol, steroid, flavonoid,
triterpenoid, tanin, dan saponin. Karamunting terbukti menghambat pertumbuhan Propionibacterium
acnes, Escherichia coli Staphylococcus aureus, Salmonella typhi, Salmonella dysenteriae, Shigella sp, dan
Pseudomonas aeruginosa. Senyawa yang terkandung dalam karamunting terutama flavonoid, saponin, dan
tanin, dianggap bertanggung jawab atas aktivitas antibakterinya. Hasil penelitian uji toksisitas in vitro
menyatakan bahwa, ekstrak daun dan batang karamunting termasuk dalam kategori toksik. Sedangkan uji
toksisitas in vivo pada daun karamunting dikategorikan toksik ringan.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/260-267.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Luhde Manik Sugiantina