Description:
Gastroretentive Drug Delivery System (GRDDS) merupakan sediaan lepas lambat yang dapat terikat
pada permukaan sel epithel atau mukosa lambung, sedangkan mukoadhesif merupakan salah satu
mekanisme kerja dari Gastroretentive Drug Delivery System (GRDDS), yang merupakan suatu sistem
penghantaran obat dimana polimer bioadhesif bersama dengan obat didesain agar dapat memiliki
kontak yang lebih lama dengan membran mukosa dalam saluran pencernaan. Penelitian ini bertujuan
untuk melihat bagaimana karakteristik dari sediaan granul yang diformulasikan dalam bentuk granul
gastroretentif mukoadesif. Metode preparasi yang digunakan yaitu granulasi basah dengan
menggunakan polimer mukoadhesif yaitu kitosan-alginat dengan penambahan HPMC dan Natrium
CMC. Hasil penelitian menunjukan uji kecepatan laju alir pada formula granul F1-F8 memenuhi
persyaratan laju alir, hasil kecepatan F9 memiliki laju alir yang tidak baik, sedangkan hasil
pengukuran sudut diam pada formula F1, F2 dan F4 memiliki daya alir yang baik yaitu dibawah 30o,
berbeda dengan F3, F5, F6, F7, F8, dan F9 yang memiliki sudut diam 30-40o dengan daya alir cukup
baik. Hasil distribusi ukuran partikel dengan menggunakan metode ayakan bertingkat menunjukkan
hasil bahww formula F1-F9 banyak tertahan diayakan mesh nomor 20 dengan ukuran 426-850 ?m.
Hasil uji karakteristik sediaan granul gastroretentive mukoadhesif amoksisilin menunjukkan bahwa
sediaan memenuhi persyaratan pembuatan granul.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/588.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Siti Rofiāah Febryani