Description:
Kopi menjadi salah satu komoditas di dunia yang telah dibudidayakan oleh lebih
dari 50 negara. Kopi arabika (cof ea arabica) adalah jenis kopi yang paling
banyak diproduksi dan pangsa pasarnya di seluruh dunia yang mencapai 70%. Tanaman kopi merupakan salah satu tanaman yang mengandung antioksidan
tinggi. Beberapa senyawa metabolit sekunder yang diduga sebagai antioksidan
yaitu flavonoid, alkaloid, saponin, tanin dan terpenoid. Penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui aktivitas antioksidan pada kopi arabika (cof ea arabica)
Gununghalu teknik light roasting, medium roasting dan dark roasting dengan
metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhidrazyl). Berdasarkan hasil penelitian
terhadap kopi arabika (cof ea arabica) teknik light roasting, medium roasting dan
dark roasting positif mengandung flavonoid, alkaloid, saponin, tanin dan
terpenoid. Kosentrasi yang digunakan dimulai dari 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, 80
ppm dan 100 ppm dicampur dengan DPPH. Spektrofotometer digunakan untuk
pengukuran absorbansi pada panjang gelombang maksimum 515,6 nm. Hasil
penelitian menunjukkan nilai IC50 kopi arabika (cof ea arabica) teknik light
roasting, medium roasting dan dark roasting dengan metode DPPH (2,2-diphenyl- 1-picrylhidrazyl) berturut-turut adalah sebesar 109,99 ppm, 70,66 ppm dan 86,54
ppm. Hasil pengujian menunjukkan sifat antioksidan kopi arabika teknik light
roasting adalah sedang, teknik medium roasting dan dark roasting adalah kuat.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/draft_KTI_Yeni.pdf
Type:
Karya Tulis Ilmiah (KTI)
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
10-09-2022
Author:
YENI PURNAMASARI