Description:
Kombinasi risperidon dan klozapin pada pasien skizofrenia dapat menyebabkan adverse drug event peningkatan
body mass index (BMI), tekanan darah sistolik, dan tekanan darah diastolik seiring lamanya terapi. Penelitian
ini bertujuan untuk mengidentifkasi hubungan antara durasi kombinasi terapi risperidon dan klozapin dengan
peningkatan BMI, tekanan darah sistolik, dan tekanan darah diastolik pada pasien skizofrenia. Metode yang
digunakan adalah studi kohort retrospektif periode Februari–Mei 2019 pada 59 pasien skizofrenia rawat inap di
Rumah Sakit Jiwa Magelang. Subjek dibagi ke dalam 2 kelompok durasi terapi <8 minggu (48 pasien) dan ?8
minggu (11 pasien). Pengukuran BMI, tekanan darah sistolik, dan tekanan darah diastolik dilakukan pada hari
pertama rawat inap dan saat konsultasi rawat jalan yang disesuaikan dengan cut-off point NCEP-ATP III modifkasi
BMI populasi Asia Tenggara. Kuesioner terstruktur digunakan untuk mengukur kalori intake dan aktivitas fsik
yang diperoleh dari catatan medis pasien. Hasil uji bivariat menunjukkan hubungan bermakna secara klinik antara
BMI saat pertama rawat inap dan saat rawat jalan pada kelompok durasi terapi ?8 minggu, 22,41±2,98 kg/m2
vs 25,2±6,80 kg/m2
(p=0,023, –2,75 (–5,12–(–0,39)), namun tidak ada hubungan bermakna pada tekanan darah
sistolik 117±11,73 mmHg vs 118±15,42 mmHg (p=0,797, 95%CI –1,07 (–9,41–7,26) dan tekanan darah diastolik
76±7,86 mmHg vs 73±8,48 mmHg (p=0,192, 95%CI 3,52 (–1,81–8,86) antara kedua kelompok. Faktor usia,
jenis kelamin, status merokok, dosis, komedikasi, intake kalori, dan aktivitas fsik tidak menunjukkan hubungan
bermakna dengan peningkatan BMI, tekanan darah sistolik, dan tekanan darah diastolik.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/24138-128259-1-PB.pdf
Type:
Journal
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Gilang R. Al Farizi