Repository Akfar Bumi Siliwangi



Potensi Vaksin Antibodi Anti-PfRH5 Berbasis Nanopartikel Liposom sebagai Modalitas Preventif Mutakhir pada Plasmodium falciparum Malaria



Description:
Plasmodium falciparum malaria dalah salah satu penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit protozoa Plasmodium falciparum dengan morbiditas dan mortalitas terbesar kasus malaria pada manusia. Upaya pencegahan dan penanganan Plasmodium falciparum malaria saat ini masih mendapat hambatan yaitu adanya resistensi terhadap insektisida dan obat anti-malaria. Untuk itu, perlu adanya metode pencegahan parasit yang bersifat lebih spesifik. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui potensi vaksin antibodi anti-PfRH5 berbasis nanopartikel liposom sebagai modalitas preventif mutakhir pada Plasmodium falciparum malaria. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel review ini yaitu dengan penelusuran pusaka. Pencarian menghasilkan 60 jurnal yang ditelaah dan setelah diskrining jumlah jurnal yang digunakan yaitu 48 jurnal yang sesuai dengan topik bahasan. Pada siklus hidup Plasmodium falciparum terjadi fase invasi terhadap eritrosit. Plasmodium falciparum Reticulocyte-binding Protein Homologue 5 (PfRH5) dan basigin (BSG) dari eritrosit adalah pasangan ligan-reseptor esensial dalam invasi eritrosit. Tambahan nanopartikel liposom sangat penting untuk melindungi komponen vaksin antibodi antiPfRH5 agar tidak mudah mengalami degradasi yang membantu untuk meningkatkan efikasi kerja vaksin dalam menginhibisi proses invasi oleh merozoit. Karena berperan sebagai target yang penting dalam menginhibisi invasi merozoit, potensi PfRH5 sebagai vaksin malaria sangat signifikan dan spesifik. Potensi PfRH5 juga didukung dengan munculnya respon imun alami yang dapat menghambat pertumbuhan parasit. Respon imun tersebut melibatkan IgG spesifik terhadap PfRH5 yang dapat memberikan efek protektif dengan menghambat terjadinya ikatan antara PfRH5-BSG sehingga proses invasi tidak terjadi. Vaksin PfRH5 berbasis liposom yang spesifik pada merozoit merupakan modalitas pencegahan potensial dalam perkembangan vaksin Plasmodium falciparum malaria. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui efikasi dan induksi antibodi pada tubuh oleh vaksin PfRH5.

URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/21131-92081-1-PB.pdf

Type:
Journal

Document:
Diploma III Farmasi

Date:
23-06-2024

Author:
Agung Bagus S. Satyarsa