Description:
Diare merupakan penyakit yang ditandai dengan peningkatan frekuensi defekasi dan penurunan
konsistensi feses disebabkan oleh gangguan absorpsi air dan elektrolit di dalam usus. Kunyit hitam
disebut sebagai tanaman yang memiliki khasiat sebagai obat tradisional untuk berbagai jenis penyakit
salah satunya diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek antidiare ekstrak rimpang
kunyit hitam dan dosis terbaik dalam memberikan efek penurunan frekuensi defekasi dan peningkatan
konsistensi feses pada mencit diare. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 40 ekor mencit
yang diinduksi diare menggunakan oleum ricini 0,75 ml. Mencit dibagi menjadi 8 kelompok yaitu
kelompok normal tanpa perlakuan, kontrol positif diberi Loperamide HCl, kontrol negatif diberi
NaCMC 1%, kelompok kontrol uji diberi 5 variasi dosis ekstrak rimpang kunyit hitam 50 mg/KgBB,
150 mg/KgBB, 250 mg/KgBB, 300 mg/KgBB, dan 500 mg/KgBB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
ekstrak ekstrak rimpang kunyit hitam dapat menurunkan frekuensi defekasi dan meningkatkan
konsistensi feses dengan nilai signifikasi (p<0,05). Ekstrak rimpang kunyit hitam dosis 250 mg/KgBB
merupakan dosis terbaik karena dapat menurunkan frekuensi defekasi dan meningkatkan konsistensi
feses dengan hasil lebih baik dari Loperamide HCl.
URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/706.pdf
Type:
Procceding
Document:
Diploma III Farmasi
Date:
23-06-2024
Author:
Icha Safitri