Repository Akfar Bumi Siliwangi



Studi Etnofarmasi Tanaman Berkhasiat Obat pada Suku Paser di Desa Samurangau dan Desa Tepian Batang Kabupaten Paser



Description:
Informasi mengenai tanaman berkhasiat obat yang digunakan secara tradisional pada suku- suku di indonesia masih kurang dieksplorasi, salah satunya pada suku Paser Kalimantan Timur. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendokumentasikan tanaman serta ramuan yang digunakan oleh masyarakat Suku Paser. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik purposive sampling dan snowball sampling yang dilakukan di desa Tepian Batang dan desa Samurangau, kabupaten Paser. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara secara terbuka dengan menggunakan kuisioner terstruktural. Penelitian dilanjutkan dengan survei, dokumentasi, identifikasi, dan studi literatur tanaman. Hasil penelitian diperoleh informasi mengenai 46 spesies tanaman dan 12 ramuan untuk mengobati 38 penyakit. Tanaman yang paling banyak direkomendasikan oleh penduduk suku paser adalah ombung (Blumea balsamifera (L.) DC) yang digunakan untuk mengobati batuk, demam, batuk berdahak dan diperuntukkan bagi wanita pasca melahirkan. Cara penggunaan tanaman herbal yang paling banyak adalah diminum (55%). Bagian tanaman yang paling banyak digunakan adalah daun (48%) dan yang paling sedikit adalah umbi (1%). Habitat tanaman yang digunakan paling banyak diperoleh dari hutan (53%) dan paling sedikit adalah dari tepi sungai (3%). Berdasarkan hasil studi etnofarmasi disimpulkan bahwa terdapat 46 spesies tanaman obat dan 12 jenis ramuan berkhasiat obat yang dapat menjadi dasar penemuan obat baru.

URL:
http://103.158.96.210:88/web_repository/uploads/671.pdf

Type:
Procceding

Document:
Diploma III Farmasi

Date:
23-06-2024

Author:
Nabila Nur Rahma Hidayat